
Nenek 84 Tahun Disekap dan Dipukuli saat Sholat Tahajud
Peristiwa perampokan terjadi di Perumdam 34, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, Kamis (17/7/2025). Korban seorang lansia Guslina (84) yang tinggal sendirian.
Akibat perampokan itu, korban mengalami luka serius setelah disekap dan dianiaya pelaku yang menyelinap masuk ke rumahnya.
Kanit Reskrim Polsek Koto Tangah, Iptu Jamaldi, mengatakan, korban kehilangan lima kalung emas, dua cincin emas, dan uang tunai sekitar Rp160 ribu. Total kerugian diperkirakan mencapai Rp28 juta.
Peristiwa bermula saat korban bangun untuk menunaikan Sholat Tahajud. Namun korban curiga karena lampu rumah yang biasanya menyala tiba-tiba padam.
Begitu membuka pintu kamar, seorang pelaku langsung membekap wajahnya dengan kain dan memukulnya hingga tersungkur.
“Mata ibu memar, tubuhnya lebam, bibir berdarah, dan dadanya sakit. Ia sempat diinjak dan dibenamkan ke kasur oleh pelaku,” kata Afnimar, anak korban.
Akibat kekerasan tersebut, Guslina jatuh pingsan dan kini dirawat intensif di Puskesmas Lubuk Buaya. Selain luka fisik, korban juga mengalami trauma berat.
Pelaku diduga masuk ke dalam rumah melalui atap kamar belakang. Polisi menemukan jejak kaki di plafon kamar yang mengarah ke dalam rumah. Setelah mengobrak-abrik isi rumah dan mengambil dua tas berisi perhiasan, pelaku melarikan diri melalui atap dapur yang dirusak dari dalam.